Monday, September 26, 2011

[Saranghe] Jalan-jalan di Korea #1: Informasi dan Tips Penggunaan Alat Trasportasi Umum

*oleh Primastuti Dewi
*artikel ini bisa dilihat di majalah Saranghe edisi April 2011


       Dalam merencanakan perjalanan, ada hal-hal yang harus kita persiapkan, salah satunya yang paling penting adalah tentang transportasi, bagaimana kita akan pergi ke tempat tujuan. Biasanya transportasi mengambil porsi paling banyak di biaya perjalanan. Jadi ada baiknya kita memilih transportasi yang paling nyaman dan murah untuk menghemat biaya. Beruntung Korea termasuk negara yang cukup bagus fasilitas transportasi umumnya dan informasinya pun bisa dengan mudah kita dapatkan dari Internet. Di paper ini akan dibahas informasi singkat tentang transportasi umum yang sering digunakan seperti bis dalam kota, metro, taksi, bis antar kota, bis ekspres, kereta, pesawat, dan feri. Enjoy~!

Index Terms— Alat transportasi umum, Korea, Kartu lalu-lintas, Bis, Kereta, Pesawat

I. PENDAHULUAN
       Berada di negara asing sayang sekali jika waktu hanya dipakai belajar atau bekerja saja. Tentunya akan lebih berkesan jika pernah berjalan-jalan ke tempat wisata atau kota-kota lain yang ada di negara tersebut, begitu juga ketika kita di Korea. Negara Kimchi ini ukurannya relatif jauh lebih kecil dibandingkan negara tercinta kita, Indonesia, dan variasi kebudayaannya tidak sebanyak Indonesia, namun kalau kita perhatikan banyak juga tempat-tempat menarik yang bisa kita kunjungi. Mulai dari taman, gunung, pantai, tempat main ski, museum, kuil tradisional, tempat belanja, dan lain sebagainya.

       Dalam merencanakan perjalanan, ada hal-hal yang harus kita persiapkan, salah satunya yang paling penting adalah tentang transportasi, bagaimana kita akan pergi ke tempat tujuan. Biasanya transportasi mengambil porsi paling banyak di biaya perjalanan. Jadi ada baiknya kita memilih transportasi yang paling nyaman dan murah untuk menghemat biaya. Berikut penjelasan tentang transportasi umum di Korea yang sering digunakan.

II. BIS DALAM KOTA (시내버스)
       Bis dalam kota biasanya dibedakan rutenya dengan angka. Harganya sama untuk semua jarak tujuan. Biasanya naik dari pintu depan, membayar uang bis pada tempat pembayaran di samping kursi supir bis, dan jika bis sudah mendekati tempat tujuan kita, pencet bel yang tersedia untuk menandakan kita akan turun pada halte berikutnya kemudian turun pada pintu disebelah belakang.


Gambar 1. Bis dalam kota


       Pembayaran di bis biasanya menggunakan kartu lalu lintas atau uang kertas 1000 won dan koin, dan tidak menerima pembayaran dengan uang kertas 5000 won atau 10.000 won, jadi ada baiknya kita mempersiapkan uang dulu sebelum naik bis. Jika kita tidak tahu pasti dimana tempat tujuan kita dan tidak bisa jelas mendengar informasi dari speaker di bis, ada baiknya kita bilang ke supir bis dan minta baik-baik untuk diturunkan di tempat tujuan.

Beberapa website untuk mencek rute bis dalam kota antara
lain:
- http://traffic.local.naver.com/ (bahasa Korea, meliputi
seluruh kota)
- http://traffic.visitkorea.or.kr/lang/en/Bus/index.asp?CID=1000&SMenu=1 (bahasa Inggris, meliputi Seoul, Gyeonggi, dan Incheon)
- http://bus.congnamul.com/SeoulRouteWebApp/view_english/map.jsp (bahasa Inggris, hanya daerah Seoul)
- http://traffic.metro.daejeon.kr/common/layout/esub_layout_01.jsp?mc1=01&mc2=00 (bahasa Inggris, hanya
daerah Daejon)
- http://businfo.daegu.go.kr/ba/route/route.do?act=main&layout=mainPos (bahasa Inggris, hanya daerah Daegu)
- http://www.ulsanonline.com/bus%20main.html (bahasa
Inggris, hanya daerah Ulsan)

III. METRO (메트로/SUBWAY 지하철)
       Kereta dalam kota/metro yang biasanya berada di bawah tanah sehingga lebih dikenal dengan sebutan 'subway'. Harga tiketnya tergantung jarak tempat tujuan. Khusus metro di Busan, ada tiket harian (one-day-ticket/일일권) seharga 3.500won, jadi kalau kita jalan-jalan di Busan dan dalam 1 hari menggunakan metro 4 kali atau lebih, ada baiknya menghemat uang dengan membeli tiket harian.

Rute subway di Korea dapat dilihat di http://english.visitkorea.or.kr/enu/TR/TR_EN_5_1_4.jsp (bahasa Inggris)


Gambar 2. Metro di Seoul


       Kadang ketika asyik membaca atau tertidur karena kelelahan, kita turun di stasiun metro yang salah, jangan panik! Biasanya pada beberapa stasiun metro, ada jalan yang menghubungkan ke tempat naik kereta untuk arah sebaliknya. Jika tidak ada, cari tombol untuk memanggil petugas, dan jelaskan kalau kita turun pada stasiun yang salah, maka mereka biasanya akan mengantarkan ke tempat naik kereta untuk arah sebaliknya. Sayang kalau kita tidak memanggil petugas, langsung keluar dan membeli lagi tiket untuk ke arah sebaliknya.




Gambar 3. (Atas) Mesin penjual tiket metro dan (Bawah) tiket metro di Seoul

IV. TAKSI (택시)
       Taksi hampir sama seperti taksi di Indonesia, tapi biasanya taksi di Korea tidak menerima penumpang lebih dari 4 orang, karena jika membawa penumpang terlalu banyak maka bisa mendapat denda. Kadang kita ingin pergi ke suatu tempat dengan taksi tapi tidak tahu berapa kira-kira uang yang harus di bayar. Kita bisa memperkirakan dengan mengecek melalui internet melalui seperti gambar dibawah melalui link berikut http://map.naver.com (bahasa Korea).



Gambar 4. Perkiraan harga taksi di Internet


V. BIS EKSPRES (고속 버스) DAN ANTAR KOTA (시외 버스)
       Di Korea, jenis bis untuk ke luar kota secara garis besar dibagi menjadi 2 jenis, bis ekspres dan bis antar kota. Bis ekspres biasanya perjalanannya panjang, melewati jalan tol dan berhenti di tempat peristirahatan. Sedangkan bis antar kota tidak melewati jalan tol. Di beberapa kota, ada yang terminal bis ekspres dan terminal bis antar kotanya terletak pada tempat yang bebeda sehingga ada baiknya jika kita ingin pergi ke kota lain, cek apakah tiket menuju kota tujuan itu harus dibeli di terminal bis ekspres atau terminal bis antar kota. Namun, ada juga yang terminalnya menjadi satu (종합고속버스터미널). Menurut fasilitasnya bisa dibagi menjadi kelas biasa (일반) dan kelas bisnis/luxury (우등). Bis sendiri antar kota sendiri ada yang berhenti-berhenti di setiap terminal bis atau yang hanya berhenti di tempat tujuan (straight 직행/ non-stop 무정차). Ada juga bis yang berangkat tengah malam (심야). Tentu saja harga bis kelas bisnis atau bis malam harganya lebih mahal, namun tentunya dengan kursi yang lebih besar dan nyaman. Harga yang sedikit lebih mahal tidak berhubungan dengan waktu tempuh, perjalanannya memakan waktu yang hampir sama.

       Kita bisa melihat jadwal, harga, informasi, serta pemesanan tiket bis ekspres melalui website Korean Bus (KOBUS) dengan alamat http://kobus.co.kr (bahasa Korea).



Gambar 5. Bis antar kota


       Mulai bulan Januari sampai Desember 2011 ini, dalam rangka Visit Korea Year 2010-2012, Korea memberikan pelayanan shuttle bis gratis bagi orang asing dengan rute Seoul-Gyeongju (Millennium line), Seoul-Jeonju (Dynasty line), dan Seoul-Busan (Dynamic line). Servis ini dijalankan setiap hari kecuali hari Senin. Bagi yang berminat menggunakan servis ini, ada baiknya memesan jauh-jauh hari sebelumnya, karena servisnya gratis, jika memesan dekat dengan hari keberangkatan, belum tentu kita bisa mendapat kursi. Untuk informasi serta pemesanannya bisa dilihat di http://english.visitkoreayear.com/english/benefit/benefit_07_01_01.asp.

VI. KERETA API (기차)
Secara garis besar kereta api bisa di bagi menjadi 3 kelas:
1). Kelas Mugunghwa (무궁화) / kelas ke 3
       Namanya berasal dari nama bunga nasional Korea. Kereta Mugunghwa adalah kereta api dengan harga paling murah namun kecepatan dan fasilitasnya paling rendah. Jenis kereta yang cocok untuk orang yang sering mabuk darat (ketika naik bis), tidak terburu-buru dalam perjalanan, atau orang yang memiliki budget perjalanan terbatas.

2). Kelas Semaul (스마을) / kelas ke 2
       Namanya berasal dari gerakan pembaharuan. Sebelum ada KTX, kelas ini adalah kelas tercepat. Namun setelah KTX mulai beroperasi pada tahun 1992, kelas Semaul menjadi kelas ke dua. Harga, fasilitas, dan kecepatannya berada di antara kelas Mugunghwa dan KTX. Namun melihat waktu tempuhnya yang tidak begitu berbeda dengan Mugunghwa namun harganya yang mendekati KTX, menurut saya tanggung sekali jika kita menggunakan kelas Semaul.

3). Korean Train eXpress (KTX)
       KTX adalah kelas kereta tercepat di Korea namun tentunya harganya diatas kelas-kelas yang lainnya. Dengan KTX kita bisa menempuh Seoul-Busan (sekitar 417 km) selama sekitar 3 jam, lebih cepat dibandingkan dengan Semaul selama sekitar 5 jam dan Mugunghwa selama sekitar 6 jam. Bagian dalam KTX mirip seperti kabin pesawat, dengan tempat duduk dan tempat menaruh barang dibagian atas tempat duduk. Pastikan barang bawaan kita besarnya seperti barang yang bisa kita bawa, angkat dan taruh di bagian penyimpanan barang di atas kursi kita. Jika barang bawaan kita banyak atau berukuran besar, ada baiknya kita menggunakan bis ekspres/antar kota yang memiliki bagasi, sehingga kita bisa nyaman selama di perjalanan. Jika berencana pergi bertiga atau berempat, kita bisa memesan 'family seat', yaitu tempat duduk yang saling berhadapan, karena diskon harganya lebih murah dari pada harga tiket biasa. Walaupun pergi hanya bertiga, jika dihitung akan tetap lebih murah jika menggunakan family seat ini. Kalau pergi berdua atau sendiri dan punya cukup keberanian, kita bisa coba mencari orang dengan tujuan yang sama untuk diajak membeli tiket family seat.

       Kita bisa menghemat uang dengan membeli tiket berdiri (입석/자유석) tanpa tempat duduk. Jika capai dan ingin duduk, kita bisa duduk di gerbong restoran. Tiket berdiri tidak bisa dipesan secara online. Informasi jadwal, harga dan pemesanan kereta bisa dilakukan online di http://www.korail.com/en/rv/pr21100/w_pr21110.jsp.




Gambar 6. (Atas) Stasiun Dongdaegu dan (Bawah) suasana di dalam stasiun


       Untuk teman-teman yang baru datang atau sedang wisata ke Korea untuk beberapa hari, ada cara hemat berjalan-jalan ke kota lain menggunakan kereta api dengan Korean Rail Pass (KR Pass). KR Pass ada tiket kereta api dengan harga yang sangat terjangkau untuk penggunaan per 3 hari, 5 hari, 7 hari, dan 10 hari, bagi orang asing yang tinggal di Korea kurang dari 6 bulan. Untuk informasi detailnya bisa dilihat di http://www.korail.com/2009/htm/htm41000/w_htm41120.jsp.

VII. FERI (페리)
       Feri biasanya menghubungkan semenanjung korea dengan pulau-pulaunya seperti pulau Jeju, pulau Hongdo, dan pulau Ulleungdo. Informasi mengenai feri bisa didapat dari link berikut http://english.visitkorea.or.kr/enu/TR/TR_EN_5_1_5_5_1.jsp.



Gambar 7. Feri


VIII. PESAWAT (비행기)
       Pemesanan ataupun informasi mengenai penerbangan domestik di Korea bisa melalui biro perjalanan, website perusahaan penerbangan atau website penjualan tiket.



Gambar 8. Bandar udara domestik di Gimhae


Website perusahaan penerbangan di Korea antara lain:
- http://gimpo.airport.co.kr/doc/www_eng/index.jsp
(Korea Airports Coorporation(KAC), semua bandara
penerbangan di Korea, bahasa Inggris)
- Korean Airlines (http://www.koreanair.com/)
- Asiana Airlines (http://flyasiana.com/english/)
- Jeju Air (http://www.jejuair.net/)
- Jin Air (http://www.jinair.com/Language/ENG/)
- Eastar Jet
(http://www.eastarjet.com/book/index.htm?lang=en)
- Air Busan (http://en.airbusan.com/AB/airbusan/english/main.jsp)
Website penjualan tiket untuk pemesanan tiket
domestik antara lain:
- http://tour.interpark.com/ (Interpark tour, bahasa Korea)
- http://category.gmarket.co.kr/challenge/neo_main_group/main_group_sub_G.asp (Gmarket, bahasa Korea)
- http://www.whypaymore.co.kr/ (Whypaymore, bahasa
Korea)



Gambar 9. Bandar udara di Korea [1]

IX. KARTU LALU LINTAS (교통카드)
       Agar tidak susah-susah mencari koin dan lebih nyaman ketika melakukan pembayaran, kita bisa menggunakan kartu lalu lintas. Untuk bis dalam kota dan subway, kita bisa mendapat diskon sekitar 50 won jika menggunakan kartu lalu lintas. Jika dulu penggunaannya terbatas untuk bis dan metro saja, sekarang bisa juga dipakai membayar taksi, uang tol, vending machine, dan lainnya.
Kartu lalu lintas sendiri secara pembayarannya dibagi menjadi:
1). Pra-bayar (선불 교통카드, 일반 교통카드)
       Bentuknya berupa kartu atau hiasan yang bisa diisi
sejumlah uang dan nilai uang di dalam kartunya terus berkurang sejumlah uang yang dipakai. Tempat pengisian ulangnya biasanya berupa mesin automatis yang berada di stasiun metro atau di toko/minimarket yang bertanda pengisian ulang kartu lalu lintas.
Ada beberapa perusahaan kartu lalu lintas pra-bayar, dan setiap merk/perusahaan memiliki jangkauan wilayah yang berbeda-beda. Misalnya T-Money (bisa dipakai di seluruh daerah tapi hanya bias diisi di Seoul), MyBi card (bisa diisi dan di pakai di daerah Busan, Kyungnam, dan sekitarnya), Hanaro card (bias diisi dan di pakai di wilayah Busan), U-pass, Ebcard, Toppass, dan lain-lain. Jadi pastikan sebelum membeli, pastikan kartu lalulintas tersebut bisa dipakai di wilayah mana saja.
2). Pasca-bayar (후불 교통카드)
       Kartu ini bisa di buat di hampir semua bank yang ada di Korea dan pembayarannya secara otomatis langsung mengambil uang dari rekening kita pada tanggal yang ditentukan. Bentuk fisiknya bisa berupa kartu tersendiri atau menjadi satu dengan kartu atm/kredit. Untuk penggunaannya lebih nyaman karena kita tidak perlu repot mengisi ulang serta bisa dipakai di semua daerah di Korea.

REFERENSI
[1] http://www.visitkorea.or.kr
[2] http://traffic.map.naver.com/
[3] http://bus.busan.go.kr/
[4] http://english.chosun.com/cgi-bin/printNews?id=200506120006

1 comment:

Anonymous said...

Hi... bagus banget blognya. Kami mami-mami gaul berencana ke korea NOp nanti. Kami mau jalan sendiri. Mau tanya jadwal ktx dari busan ke seoul setiap berapa jam ya?
Yang paling pagi itu jam berapa?
Kalau bawa koper yang besar memang tak bisa naik ke KTX nya ya? soalnya kami rutenya dari Busan langsung seoul lalu pulang ke Jkt.
Kalau naik bus kan uda pernah ngerasian jadi kepingin naik KTX. ada solusinya nggak ya?

Maaf ya pertanyaannya banyak. jawaban
boleh email ke saya di nettygandarno@hotmail.com

Terima kasih sebelumnya.


Netty. Bekasi- jawa Barat